NEW YORK, Wall Street ditutup bervariasi pada Selasa (3/11) waktu setempat, di tengah kekhawatiran tentang prospek pemulihan global dari resesi dan jelang sebuah keputusan suku bunga oleh Federal Reserve AS.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 17,53 poin (0,18 persen) menjadi berakhir pada pada 9.771,91.

Sementara itu indeks komposit saham teknologi Nasdaq naik 8,12 poin (0,40 persen) menjadi 2.057,32 dan pasar yang luas indeks Standard & Poor’s 500 naik tipis 2,53 poin (0,24 persen) menjadi 1.045,41.

Indeks utama menghabiskan sebagian besar sesi pada teritori negatif dalam perdagangan yang hati-hati karena para investor khawatir tentang kekuatan dari tunas pemulihan AS yang berlangsung dari resesi terburuk dalam beberapa dasawarsa.

"Rata-rata saham utama merangkak keluar dari kemerostan awal dan ditutup berrvariasi karena keuntungan dalam bahan baku dan industri menitup saham yang melemah dalam keuangan dan semikonduktor," kata Scott Marcouiller dari Wells Fargo Advisors.

"Investor tampak berhati-hati karena Federal Reserve memulai pertemuan suku bunga dan pasar menunggu laporan tenaga kerja hari Jumat."

Pasar "terus merenungkan keberlanjutan pemulihan ekonomi tanpa upaya stimulus global," kata para analis Charles Schwab & Co.

Sebuah tawaran besar pengambilalihan oleh investor miliarder Warren Buffert, Berkshire Hathaway untuk perusahaan kereta api Burlington Northern Santa Fe tidak cukup untuk memicu rally kuat, kata para analis.

Buffett mengatakan akuisisi 77,4 persen saham di BNSF tidak sendirinya akan menjadi akuisisi terbesar Berkshire dan merepresentasikan "seluruhnya pada masa depan ekonomi Amerika Serikat."

Saham dalam kelompok kereta api, senilai 44 miliar dollar AS termasuk 10 miliar utang, melonjak 27,51 persen menjadi 97,00 dollar AS. Berkshire Hathaway naik 1,85 persen menjadi 3,325.35 dollar.

Fed diperkirakan akan menahan tingkat suku bunga di dekat nol untuk membantu perekonomian pulih dari resesi ketika menyimpulkan sebuah pertemuan dua hari Rabu.

Departemen Tenaga Kerja akan melaporkan data pembayaran upah non pertanian Oktober pada Jumat. Sebagian besar analis memperkirakan tingkat pengangguran naik menjadi 9,9 persen dari 9,8 persen di September, tingkat tertinggi dalam 26 tahun.

Data resmi menunjukkan faktor pesana sedikit lebih baik dari yang diperkirakan pada September, dalam tanda perbaikan lebih lanjut di sektor manufaktur yang memimpin pemulihan AS.

Saham raksasa farmasi dan produk-produk & Johnson jatuh 0,94 persen menjadi 58,93 dollar setelah mengatakan akan memangkas lebih dari 7.000 pekerjaan seluruh dunia dalam rangka restrukturisasi.

Intel yang merupakan komponen Dow jatuh 2,58 persen menjadi 18,50 dollar., setelah Morgan Stanley menurunkan peringkat pembuat chip komputer terkemuka dunia tersebut.

Saham terkait dengan harga komoditas diuntungkan dari peningkatan tajam harga komoditas. Harga emas mencapai tertinggi selama ini lebih dari 1.088 dollar per ounce di New York.

Raksasa aluminum Alcoa naik 1,44 persen menjadi 12,66 dollar dan tambang Barrick Gold naik 7,29 persen menjadi 39,17 dollar.




Sumber : ANT

Posted by deKa i djakarta Wednesday, November 4, 2009

0 comments

Post a Comment